FE UNY Salurkan ZIS Sekaligus Adakan Pengajian Menyambut Ramadhan 1433 H

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta (FE UNY) pada Jumat (13/7) di Auditorium FE UNY mengadakan pengajian menyambut datangnya bulan Ramadhan 1433 H sekaligus menyalurkan Zakat Infaq dan Shodakoh (ZIS). Program ZIS ini dikoordinir oleh Kegiatan Kerohanian Dosen dan Karyawan FE UNY. ZIS diperoleh dari Dosen dan Karyawan yang telah mengisi kesanggupan untuk memberikan ZIS dengan dipotong gaji per bulan. Pada periode ini setiap bulan terkumpul uang sebesar Rp. 1.123.500,00 dan disalurkan secara rutin untuk anak yatim/piatu dan fakir miskin di sekitar kampus, anggota keluarga karyawan serta usulan dari dosen dan karyawan. Pada kesempatan saat ini telah disalurkan untuk 10 anak yatim/piatu serta fakir miskin. Rencananya akan diberikan secara rutin setiap 4 bulan sekali. Selain disalurkan rutin ZIS juga untuk pembangunan masjid, sarana Taman Pendidikan Al-Qur’an serta untuk Dompet Pendidikan Mahasiswa FE UNY. Khusus dompet pendidikan telah memberikan bantuan kepada 3 mahasiswa yang kesulitan untuk membayar biaya kuliah/SPP, demikian disampaikan Ketua Kegiatan Kerohanian FE UNY Siswanto, M.Pd.

Selanjutnya Dekan FE UNY Dr. Sugiharsono, M.Si. saat memberikan sambutan menyampaikan apresiasi dan menyambut baik kegiatan seperti ini yang merupakan wujud kepedulian FE UNY sekaligus mendukung misi untuk menjadi Fakultas yang merakyat. Selain itu Dekan juga menghimbau pada Dosen dan Karyawan untuk meningkatkan ZIS nya untuk menambah keberkahan rizki yang diperoleh lembaga, sekaligus membantu lembaga untuk peduli pada mereka yang kurang beruntung.

Sementara itu, Ustadz Syatory Abdurrauf dalam ceramahnya mengatakan pentingnya kita memaknai puasa sebagai sarana untuk membentuk hamba yang TAQWA yaitu kepanjangan dari Tawadu’, Qona’ah, Wara’ dan Yakin. Dengan berpuasa setiap hamba akan merasa rendah dan kecil di hadapan Allah SWT dengan diuji dengan rasa lapar dan haus sehingga mengurangi segala kegiatan dan aktivitas yang tidak bermanfaat.

Lanjutnya, dengan puasa akan membentuk hamba yang Qona’ah memiliki arti seharusnya setiap menjalankan ibadah puasa dapat menerima segala kewajiban Allah SWT dan meyakini bahwa segala yang diberikan Allah SWT memiliki maksud yang baik untuk hamba-Nya. Yang terakhir dengan puasa kita dilatih untuk menahan diri dari berbagai nafsu yang membatalkan dan mengurangi pahala puasa tersebut, sehingga dapat membentuk kepribadian yang selalu Wara’ atau dapat menahan diri. (Sis&Isti)