debat

FE UNY Juara 3 Debat Ekonomi Nasional di Makassar

Tim Fakultas Ekonomi (FE) UNY yang diwakili Pramudya Anggar Kusuma - mahasiswa Program Studi (prodi) D3 Akuntansi 2017, Aulawi Nulad Utami (Pend. Ekonomi 2018), dan Sailendra Pangesti (Akuntansi 2019) berhasil memperoleh Juara 3 dalam kompetisi Lomba Debat Ekonomi Nasional IMAPESI (Ikatan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Seluruh Indonesia) 2019 yang diselenggarakan di Universitas Negeri Makassar, Minggu (17/11) lalu.

Dalam acara bertema "The Role of Education and Economics in the Industrial Revolution 4.0 Era to Achieve the SDG's 2030" ini, sebanyak delapan finalis bersaing dalam babak grand final. Di babak final, Anggar dkk berdebat dalam lingkup topik "Rektor Asing Pimpin Perguruan Tinggi Dalam Negeri".

Meski hanya meraih juara ketiga, Anggar merasa bersyukur. "Alhamdulillah merasa bangga. Sudah mencoba beberapa kali untuk mengikuti kompetisi debat, sampai akhirnya di semester 5 ini bisa mencapainya. Walaupun masih harus banyak belajar, tapi tetap saya sangat merasa bersyukur karena sudah berusaha semaksimal mungkin," kesan anggota UKMF Kristal FE UNY ini.

Mahasiswa FE UNY Juarai Debat Sospol

Kabar gembira kembali hadir dari kampus pendidikan UNY, pasalnya tiga mahasiswanya berhasil memperoleh juara 1 dalam lomba debat hukum dan politik tingkat DIY-Jateng. Ketiga mahasiswa ini adalah Dian Isnawati dari Program Studi (prodi) Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi (FE), Aulia Nuradyta dari Prodi Akuntansi, dan Muh Afnan Razzak Gunarto dari Prodi Manajemen. Mereka berhasil menjuarai lomba debat hukum dan politik tingkat DIY-Jateng yang diselenggarakan oleh HIMA PKnH FIS UNY pada Minggu (12/11) lalu. Lomba dengan tema besar “Membangun Semangat Keindonesiaan dalam Bingkai Kebhinnekaan” tersebut menghadirkan kampus – kampus ternama di DIY-Jateng yakni UNDIP, UNNES, UGM, UIN SUKA Yogyakarta, UPN “Veteran” Yogyakarta, dan UNY.

Lomba debat kali ini mengangkat tema besar hukum dan politik. UNY meraih juara setelah mengalahkan UIN SUKA Yogyakarta tim A dan UIN SUKA Yogyakarta tim B (babak penyisihan), UNY tim B (babak semi final) dan UIN SUKA Yogyakarta tim B (babak final). Di babak final yang berlangsung di Ruang Ki Hajar Dewantara FIS UNY, debat antara Dian dkk. dengan UIN SUKA Yogyakarta berlangsung sangat meriah. Masing-masing tim mengeluarkan semua argumen untuk memperdebatkan mosi tentang Amandemen UUD 1945 ke-5.

Awal seleksi untuk lomba debat kali ini mengharuskan peserta membuat esai terlebih dahulu, kemudian diambil 8 besar esai terbaik untuk maju pada tahap selanjutnya yaitu debat. “Kami berhasil mengugurkan 54 esai lainnya sehingga berhasil masuk ke tahap selajutnya. Selain itu, kami bertiga berasal dari mahasiswa FE yang mencoba belajar mengenai hukum dan politik. Ini bukanlah hal yang mudah bagi kami karena lawan debat kami adalah mahasiswa jurusan hukum atau Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum (PKnH), namun berbeda dengan kami yang berasal dari Fakultas Ekonomi. Hal tersebut tidak mematahkan semangat kami untuk selalu berusaha dan berdoa untuk hasil yang terbaik,” ungkap Dian. (fadhli/dian)

Pages