Joget Pahang dan Kenangan Terindah dari Malaysia

Joget Pahang

Setelah mengikuti rangkaian program Sit-In di Fakultas Ekonomi (FE) UNY, lima belas mahasiswa Infrastructure University Kuala Lumpur (IUKL) berkesempatan memamerkan kebudayaan negaranya dalam acara Closing Ceremony, di Ruang Auditorium FE UNY, Kamis (20/3) malam. Bersama tiga dosen pendampingnya, kelima belas mahasiswa tersebut tampak ceria dan menikmati jalannya acara penutupan tersebut. Jajaran dekanat, kabag, kasubag, kajur, kaprodi, dan pembimbing kemahasiswaan di lingkungan FE turut menghadiri acara yang dipandu oleh Kantor Urusan Internasional dan Kerjasama (KUIK) UNY itu. Selain itu, para pengurus ormawa fakultas di lingkup FE dan para mahasiswa pendamping tamu luar negeri atau kerap disebut LO (Liaison Officer) juga ikut menghadiri acara.

Dr. Seloamoney Palaniandy yang menjadi ketua rombongan IUKL menyatakan puas atas kunjungan mereka di UNY ini. “Raut muka para mahasiswa kami menggambarkan betapa mereka betah dan menikmati acara Sit In selama ini,” ungkap Associate Professor keturunan India ini. “Yang terpenting, para mahasiswa kami bisa merasakan pengalaman yang berharga di sini, dan mampu mengambil kebudayaan yang baik dari sini,” harapnya.

Sementara itu, Suresh Segaran, mahasiswa IUKL mengucapkan rasa terima kasihnya kepada segenap pihak di UNY. “Pengalaman ini tidak akan kami lupakan. Keramahan orang-orang di sini sungguh menakjubkan. Terima kasih atas penerimaan terhadap kami yang luar biasa. Semoga kami bisa menjadi tuan rumah dan menerima kunjungan balasan dari Anda dengan cara yang lebih baik,” tuturnya.

Dekan Dr. Sugiharsono, M.Si dalam sambutannya menuturkan, kedua universitas sepakat untuk melanjutkan hubungan ini ke tingkatan lebih lanjut. “Kami sudah merencanakan kunjungan balasan. Selain itu, dari hasil diskusi kami, ada beberapa program lanjutan yang akan kita laksanakan. Semoga kegiatan Sit-In selama beberapa hari ini bisa bermanfaat bagi kedua pihak,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, para hadirin dihibur dengan sepenggal kisah Ramayana yang dibalut dalam tarian Bambangan Cakil. Sedangkan para mahasiswa IUKL membawakan Joget Pahang iringan lagu Siti Nurhaliza dengan berbusanakan pakaian tradisional mereka, baju kurung bagi kaum hawa dan baju koko bagi yang pria. Di akhir acara, mahasiswa IUKL membawakan lagu “Kenangan Terindah “dari grup band Indonesia, Samson, yang kemudian dinyanyikan bersama-sama dengan seluruh mahasiswa dari Indonesia. “Kami harap, apa yang kita alami selama beberapa hari ini bisa jadi Kenangan Terindah yang tidak terlupakan. Kami tunggu Anda di Malaysia,” pungkas Suresh. (fadhli)