Pembukaan PLPG Kemenag Rayon 11 UNY di FE UNY : Guru adalah Sang Pencerah

Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) Kementerian Agama Rayon 11 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) gelombang khusus dengan penyelenggara Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNY diikuti sebanyak 58 peserta meliputi 6 bidang studi yaitu Ekonomi, Pendidikan Kewarganegaraan, Sejarah, Geografi, Sosiologi dan IPS. Pelaksanannya mulai tanggal 8-17 November 2011 bertempat di Fakultas Ekonomi (FE) UNY. Dengan harapan semua peserta PLPG dapat menyelesaikan dengan baik dan lulus, demikian laporan Ketua Penyelenggara/Wakil Dekan I FIS UNY Suhadi Purwantara, M.Si. pada Pembukaan PLPG selasa (8/11) di Auditorium FE UNY.

Sementara Dekan FIS UNY Prof. Dr. Ajat Sudrajat, M.Ag. dalam sambutannya mengatakan, posisi guru sangat menentukan bagi kehidupan bangsa ini baik dahulu, sekarang dan yang akan datang. Guru merupakan penerang dan petunjuk arah menuju masa depan bangsa ini. Guru adalah Sang Pencerah. Para guru diharapkan mampu mendidik siswa, kader-kader bangsa ini, untuk menjadi manusia seutuhnya, yakni cerdas, terampil, dan berperilaku yang baik. Singkatnya menjadi manusia yang berkarakter terpuji. Seorang guru yang profesional, tidak hanya dirindukan kehadirannya di kelas, tapi juga harus menjadi teladan yang baik bagi para siswanya. Artinya seorang guru mempunyai peran untuk mendidik siswa secara menyeluruh yang meliputi semua ranah kecerdasan baik intelektual, emosional dan spiritual.

Tahun 2011 ini merupakan tahun kelima pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan, yang dimulai sejak tahun 2007. Selaras dengan perjalanannya tersebut maka sejak tahun 2007-2011 terdapat tiga pola sertifikasi yaitu pola Penerbitan Sertifikat Pendidik secara Langsung (PSPL), Penilaian Portofolio (PF), dan mengikuti PLPG. Dengan mengikuti PLPG diharapkan Guru pada saatnya nanti benar-benar layak mendapatkan sertifikat pendidik dan sebutan pendidik profesional.

Adapun materi yang akan didapat guru pada PLPG diantaranya; bagaimana meningkatkan profesionalisme sebagai seorang guru, bagaimana menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), membuat media pembelajaran yang menarik, dan juga penilaian hasil belajar. Dengan memiliki rancangan yang terarah sebelum mengajar di kelas, nantinya guru mampu mengukur tingkat keberhasilan yang akan dicapai oleh siswa.

Dengan menerapkan proses pembelajaran yang dikenal dengan sebutan PAIKEM, yakni pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan, diharapkan akan mengundang minat siswa untuk lebih terlibat dalam proses pembelajaran. Dengan demikian, siswa akan senang dan nyaman berada di kelas dan kehadiran guru pun senantiasa dirindukannya, ujar Ajat. (Isti)