HMPE FE UNY Kunjungan Ke UNJ dan Metro TV

Dalam rangka launching Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta (FE UNY), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi (HMPE) FE UNY mengadakan Studi banding dan Kunjungan Jurnalistik ke Jakarta pada Senin-Selasa (24-25/10) dengan peserta sejumlah 50 Mahasiswa dan 2 Dosen Pendamping Maimun Sholeh, M.Si dan Mustofa, M.Sc. Tepatnya di dua tempat yaitu tujuan pertama Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan yang kedua langsung ke studio utama Metro TV. Melalui kegiatan tersebut diharapkan FE UNY yang baru saja lahir bisa tumbuh dan berkembang serta dikenal oleh masyarakat luas akan keberadaannya, demikian ucap Pipit Haryadi Ketua HMPE FE UNY......

Dalam kesempatan itu juga mahasiswa bisa tukar pemikiran terkait dengan akademik, organisasi yang ada di masing-masing Universitas. Hal yang paling menjadi sorotan diskusi kami yaitu mengenai biaya semester, info terkait beasiswa bagi mahasiswa, serta ranah kerja organisasi. Ternyata di sinyalir di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) untuk transparansi kenaikan biaya semester kurang terpublikasi dengan baik kepada mahasiswa sehingga kenaikan biaya SPP hingga mencapai 100% sontak langsung didemo oleh mahasiswa. Saatnya mahasiwa bisa lebih kritis dan harus solutif menanggapi isu-isu atau kebijakan yang dikeluarkan oleh pihak Universitas agar segala macam ketimpangan dan segala bentuk pelanggaran tidak terjadi.

Lanjut pipit, di Studio Metro TV kami disambut dengan baik, bahkan presenter acara Economics Chelenges Suryopratomo atau bung Tomi panggilan akrabnya sangat bangga dan terharu kepada kami karena sudah datang jauh-jauh dari Yogyakarta demi mensukseskan acara beliau. Acara Economics Chelenges adalah pilihan yang tepat bagi kami karena background keilmuan kita dari Ekonomi dan bisa dibilang kita bukan sekedar kunjungan tapi “Kuliah Umum” dengan tema “Jumlah Orang Super Kaya Indonesia No 3 Asia dan No 14 Dunia” dengan pemateri yang luar biasa yaitu Renald Khasali (Guru Besar FE UI), Rizal Ramli (Mantan Menko Perekonomian), Fauzi Ichsan (Ekonom Standar Chartered Bank), Wawan Purwanto (Pengamat Intelijen Ekonomi).

Semoga kunjungan ini bukan hanya sekedar kunjungan tetapi memiliki peran yang penting bagi peningkatan mutu atau kualitas sumber daya manusia (SDM). Kami ingin organisasi mahasiwa lebih diperhatikan lagi keberadaannya, suara mahasiswa adalah representasi dari suara rakyat oleh karena itu ketika kami berteriak semata-mata untuk membela hak kami/hak rakyat. Kami sadar akan kewajiban kami sebagai seorang mahasiswa maka dari itu perhatikan infrastruktur penunjang bagi peningkatan kualitas keilmuan kita, karena mahasiswa merupakan “Aset bangsa”. Begitu pula Himpunan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi ingin berperan aktif dalam rangka pembentukan moral, sikap, jati diri mahasiswa serta pengembangan kegiatan mahasiswa menuju pada peningkatan penalaran, kreativitas, menumbuhkan daya saing, enterpreneurship, kebugaran dan kepedulian sosial, ujarnya. (Pipit/Isti)